TEMA: ROH KUDUS Melindungi dan Memelihara Alam Ciptaan
Lagu Pembuka: Datanglah, Ya Roh Pencipta (PS 565)
Pengantar
Saudara-saudari terkasih dalam Kristus,
Allah, Sang Pencipta, telah memberikan dunia yang indah
sebagai rumah bersama bagi seluruh ciptaan-Nya. Namun, kerusakan alam semakin
nyata akibat eksploitasi berlebihan, ketamakan, dan kelalaian manusia. Dalam
situasi ini, Roh Kudus hadir sebagai Pribadi yang mengingatkan kita akan
panggilan untuk merawat bumi, menjaga keseimbangan hidup, dan menjadi penjaga
alam ciptaan Allah.
Paus Fransiskus menyerukan dalam ensiklik Laudato Si' bahwa
merawat bumi adalah tanggung jawab moral dan spiritual setiap orang beriman.
Marilah kita mohon agar Roh Kudus membimbing kita untuk menjadi pelindung dan
pemelihara alam ciptaan-Nya.
Doa Pembuka
Marilah kita berdoa (hening sejenak)
Allah Yang Mahabesar, Engkau telah menciptakan alam semesta
bagi manusia. Engkau menginginkan kami tinggal dan merawat alam ciptaan-Mu bagi
kesejahteraan kami sendiri dan generasi mendatang. Curahkanlah Roh Kudus atas
kami, supaya kami mampu menjaga keutuhan alam ciptaan-Mu, menggunakan karunia
itu dengan bijaksana, dan tidak merusaknya. Dengan pengantaraan Yesus Kristus,
Tuhan kami, yang bersama Dikau dalam persatuan Roh Kudus, Allah yang hidup dan
berkuasa, sepanjang segala masa. Amin.
Bacaan I
Kisah Para Rasul 28:16–20,30–31 (Alkitab imankatolik.or.id)
"Paulus tinggal dua tahun lamanya di Roma, sambil
memberitakan Kerajaan Allah."
16 Ketika kita sampai di Roma, Paulus diberi izin untuk
tinggal sendiri dengan seorang prajurit yang menjaganya. 17 Beberapa hari
kemudian datanglah para kepala orang Yahudi di Roma berkumpul di tempat
tinggalnya. Berkatalah Paulus kepada mereka: “Saudara-saudara, aku memang
melakukan sesuatu terhadap bangsa kita dan terhadap adat leluhur, tetapi aku
menjadi tahanan karena memegang keyakinan tentang Israel. Aku menulis surat
kepada saudara-saudara, tetapi engkau harus tahu, 18 bahwa ketika aku diajukan kepada
orang-orang Romawi, mereka membebaskan aku, sebab tidak ada alasan untuk
menjatuhkan hukuman mati atau penjara. 19 Tetapi karena orang-orang Yahudi
mengajukan keberatan, maka aku terpaksa naik banding kepada Kaisar, bukan
karena ada sesuatu yang ingin aku tuduhkan terhadap bangsaku sendiri. 20 Sebab
itulah sebabnya aku menyuruh memanggil kamu untuk melihatmu dan berbicara
denganmu. Sebab karena harapan Israel aku terbelenggu.” 21 Mereka menjawab:
“Kami belum menerima surat dari Yudea tentang engkau, dan belum ada seorang
saudarapun yang datang dan melaporkan atau mengatakan sesuatu yang buruk
tentang engkau. 30 Selama dua tahun lamanya Paulus tinggal di Roma dalam tempat
tinggalnya sendiri. Ia menerima semua orang yang datang kepadanya, 31 sambil
memberitakan Kerajaan Allah dan mengajar tentang Tuhan Yesus Kristus dengan
penuh kebebasan tanpa rintangan apa pun.
Demikian Sabda Tuhan.
Umat : Syukur kepada Allah.
Mazmur Tanggapan
Mzm 11:4–5,7
Refrain : Orang yang tulus akan memandang wajah-Mu, ya Tuhan.
- Tuhan
ada di dalam bait-Nya yang kudus; Tuhan takhta-Nya di surga. Mata-Nya
mengamat-amati, sorot mata-Nya menguji anak-anak manusia.
- Tuhan
menguji orang benar, tetapi Ia membenci orang fasik dan orang yang suka
kekerasan.
- Tuhan
adalah adil, dan Ia mengasihi keadilan; orang yang tulus akan memandang
wajah-Nya.
Bait Pengantar Injil
Alleluya
"Aku akan mengutus Roh Kebenaran kepadamu, sabda Tuhan. Ia akan
memimpin kamu ke dalam seluruh kebenaran." (Yoh 16:13)
Bacaan Injil
Yohanes 21:20–25 (Alkitab imankatolik.or.id)
"Tidak banyak hal-hal lain yang ditulis tentang
Yesus."
20 Maka berpalinglah Petrus dan melihat murid yang dikasihi
Yesus mengikuti mereka, yaitu murid yang pada waktu perjamuan kudus pernah
bersandar dekat dada Yesus dan bertanya, "Tuhan, siapakah dia yang akan
menyerahkan Engkau?" 21 Ketika Petrus melihat murid itu, ia berkata kepada
Yesus: "Tuhan, bagaimana dengan dia ini?" 22 Jawab Yesus:
"Jikalau Aku menghendaki, supaya ia tetap hidup sampai Aku datang, itu
bukan urusanmu. Tetapi ikutilah Aku." 23 Lalu tersebarlah kabar di antara
saudara-saudara itu, bahwa murid itu tidak akan mati. Tetapi Yesus tidak
mengatakan kepadanya bahwa ia tidak akan mati, hanya: "Jikalau Aku
menghendaki, supaya ia tetap hidup sampai Aku datang, itu bukan urusanmu."
24 Dialah murid yang member kesaksian tentang semuanya ini dan yang
menuliskannya, dan kita tahu bahwa kesaksiannya benar. 25 Masih banyak hal-hal
lain yang turut dikerjakan oleh Yesus, tetapi jikalau semuanya itu ditulis satu
per satu, menurut pendapatku, seluruh dunia ini tidak akan cukup untuk memuat
semua kitab yang akan ditulis."
Demikian Sabda Tuhan.
Umat : Terpujilah Kristus.
Inspirasi Renungan
Dalam Bacaan I, kita mendengar bagaimana Paulus tetap berani
dan tekun mewartakan Kabar Baik meski dalam tahanan. Demikian juga kita
diundang untuk tekun merawat alam ciptaan Allah, meskipun seringkali
langkah-langkah kecil yang kita ambil terasa tidak cukup besar.
Yesus, dalam Injil hari ini, menunjukkan betapa pentingnya
kesaksian hidup yang autentik. Roh Kuduslah yang memampukan kita untuk menjadi
saksi Kristus dalam cara kita merawat bumi ini — dengan hati yang tulus,
pikiran yang kritis, dan tindakan yang konsekuen.
Contoh implementasi dalam hidup sehari-hari:
- Mengurangi
penggunaan plastik sekali pakai dan memilah sampah dengan baik.
- Menanam
pohon, merawat taman, atau ikut serta dalam kegiatan lingkungan.
- Menggunakan
air dan listrik secara hemat sebagai bentuk syukur atas anugerah alam.
- Mendukung
program gereja atau komunitas dalam pelestarian alam dan peduli
lingkungan.
Melalui cara-cara nyata ini, kita menjadi sarana Roh Kudus
yang melindungi dan memelihara alam ciptaan-Nya.
Doa Umat
I: Marilah kita berdoa kepada Allah Bapa di surga, yang
telah mempercayakan alam ciptaan-Nya kepada kita.
Umat menjawab: Utuslah Roh Kudus-Mu, ya Tuhan.
L: Bagi kita semua yang tinggal di bumi ini,
semoga Roh Kudus memberi kesadaran baru untuk menjaga dan melestarikan alam
sebagai rumah bersama yang luhur dan layak diwarisi oleh generasi mendatang.
Utuslah Roh Kudus-Mu, ya Tuhan.
L: Bagi para pemimpin, ilmuwan, dan pembuat kebijakan,
semoga Roh Kudus memberi hikmat untuk membuat keputusan yang arif demi
perlindungan alam dan keadilan sosial.
Utuslah Roh Kudus-Mu, ya Tuhan.
L: Bagi Gereja universal dan komunitas lokal,
semoga Roh Kudus menjadikan Gereja sebagai teladan dalam hidup sederhana, ramah
lingkungan, dan penuh syukur atas anugerah ciptaan.
Utuslah Roh Kudus-Mu, ya Tuhan.
L: Bagi kita semua yang berkumpul dalam doa ini,
semoga Roh Kudus menggerakkan hati kami untuk menjadi penjaga bumi, pemelihara
alam, dan pewarta kasih Allah yang penuh belas kasih kepada ciptaan-Nya.
Utuslah Roh Kudus-Mu, ya Tuhan.
Dilanjutkan dengan Mohon Tujuh Karunia Roh Kudus (Klik untuk membuka doa)
Doa Penutup
Ya Roh Kudus, Pencipta dan Pelindung segala ciptaan,
curahkanlah kuasa-Mu dalam hati kami. Jadikanlah kami penjaga bumi, pelindung
alam, dan pewaris keindahan ciptaan-Mu. Semoga kami tidak merusak warisan yang
telah Engkau percayakan, tetapi menjaga dan merawatnya dengan penuh syukur dan
tanggung jawab. Dengan pengantaraan Yesus Kristus, Tuhan kami, yang bersama
Bapa dan dalam persatuan-Mu, Allah, sepanjang segala masa. Amin.

0 Comments:
Posting Komentar